VIVAnews - Maraknya peredaran video porno mirip artis Ariel-Luna Maya-Cut Tari di internet membuat Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf cemas. Dia mengambil langkah pencegahan, dengan memblokir akses internet bagi kedua anaknya. Pemblokiran akses internet ini dilakukan mencegah efek buruk pada anaknya. "Kasus video porno sudah sangat mengkhawatirkan, saya memutuskan untuk mematikan akses internet di telepon seluler kedua anak saya," ujar Wakil Gubernur Dede Yusuf kepada wartawan di Gedung Sate, Rabu 16 Juni 2010. Dede Yusuf khawatir kedua putranya, Alifiya Arkana Paramita (Lifi) dan Kaneisha Lathifa Zahra (Neishia) terkena efek buruk video porno. Ia memutuskan untuk membatasi penggunaan akses internet di lingkungan keluarga. Jika Anda tidak memiliki rincian yang akurat mengenai news, maka Anda mungkin bisa membuat pilihan yang buruk pada subjek. Jangan biarkan hal itu terjadi: terus membaca.
"Sebenarnya anak saya masih boleh menggunakan BlackBerry, tapi akses internet dibatasi," ujarnya. Ia juga menghimbau kepada rekan-rekannya sesama artis yang diduga membuat video mesum untuk tidak manggung dulu di Jawa Barat. "Saya hanya menghimbau agar tak melakukan kegiatan keartisan dulu, tapi bukan mencekal," tegasnya. Sebelumnya walikota Bandung Dada Rosada mencekal Nazriel Irham, Luna Maya dan Cut Tari untuk tampil di kota Bandung. Pencekalan tersebut berlaku hingga proses hukum ketiga artis tersebut selesai.(np)
Laporan: Iwan Kurniawan| Bandung ¢ VIVAnews
"Sebenarnya anak saya masih boleh menggunakan BlackBerry, tapi akses internet dibatasi," ujarnya. Ia juga menghimbau kepada rekan-rekannya sesama artis yang diduga membuat video mesum untuk tidak manggung dulu di Jawa Barat. "Saya hanya menghimbau agar tak melakukan kegiatan keartisan dulu, tapi bukan mencekal," tegasnya. Sebelumnya walikota Bandung Dada Rosada mencekal Nazriel Irham, Luna Maya dan Cut Tari untuk tampil di kota Bandung. Pencekalan tersebut berlaku hingga proses hukum ketiga artis tersebut selesai.(np)
Laporan: Iwan Kurniawan| Bandung ¢ VIVAnews
No comments:
Post a Comment