Wednesday, May 19, 2010

Kim Kardashian Minder karena Payudara

Current info tentang news tidak selalu hal yang termudah untuk mencari. Untungnya, laporan ini mencakup terbaru news info yang tersedia.
VIVAnews - Kim Kardashian sangat bangga dengan bentuk tubuh dan payudaranya. Tapi, tahukah jika Kim sempat minder dengan bentuk tubuhnya tersebut. Dia tak percaya diri dengan tubuh di bagian dadanya.

Kim mengaku saat masa kecil dia mengatakan pertumbuhan dirinya begitu pesat dibanding teman-teman mainnya. Di usia 10 tahun, bagian dada Kim terus tumbuh dan membesar.

Pertumbuhan bagian tubuhnya yang drastis itu membuat bintang reality show ini merasa tak percaya diri karena tubuhnya terlihat berbeda dari teman-temannya tersebut. Dan, karena masalah itu, Kim sering menangis.

Sekarang kita telah membahas aspek-aspek dari news, mari kita berpaling pada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.

"Saya ingat, saya pernah menangis di kamar mandi. Saya mengambil handuk dan membasuhnya dengan air panas, saya taruh di bagian dada dan saya berdoa 'tolong jangan biarkan makin tumbuh dan membesar'," kata Kim seperti dikutip dari Hollyscoop, Kamis 20 Mei 2010.

Kim mengaku dia merasa malu dengan pertumbuhan tubuhnya tersebut. Dia tak merasa terima dengan kenyataan itu. Wanita yang dikabarkan sedang dekat dengan pesepakbola Cristiano Ronaldo ini merasa asing dengan dirinya sendiri saat berada di antara teman-teman sekolahnya itu.

"Itu membuatku malu, karena aku adalah gadis pertama yang menggunakan bra di kelasku," ucapnya.

Itu memang sebagian cerita masa lalu Kim. Tetapi, apa yang dirasakan Kim di masa kecilnya itu kini tak ada lagi. Seiring dengan bertambahnya usia, wanita berambut panjang ini justru sangat senang dengan tubuhnya tersebut.

Gara-gara tubuh dan bentuk payudaranya itu, Kim menjadi artis terseksi. Dia juga mendapatkan popularitas karena tubuh indahnya itu. (pet)

¢ VIVAnews
Itulah keadaan berdiri sekarang. Perlu diketahui bahwa setiap subjek dapat berubah sepanjang waktu, jadi pastikan Anda mengikuti berita terbaru.

No comments:

Post a Comment