Jakarta (ANTARA News) - Ganda putra unggulan teratas Bona Septano/Mohammad Ahsan akan melawan pasangan Malaysia Gan Teik Chai/Tan Bin Shen pada final India Grand Prix, Minggu. Pada semifinal turnamen yang digelar di Hyderabad itu, Sabtu, Bona/Ahsan mengalahkan pasangan Singapura Hendri Kurniawan Saputra/Chayut Triyachart dalam tiga game 21-18, 25-27, 21-13.

Indonesia bisa menggelar final sesama ganda Pelatnas seandainya pasangan Pratama Agripinna Prima/Ricky Karanda mampu mempertahankan keunggulan mereka pada game pertama untuk mengalahkan pasangan Malaysia unggulan teratas itu.

Namun setelah kehilangan game kedua 12-21, Agripinna/Ricky hanya mampu memperpendek jarak angka hingga 19-20 pada game penentuan sebelum pasangan yang lebih berpengalaman itu memenangi pertandingan dengan skor 21-23, 21-12, 21-19.

Pertemuan Bona/Ahsan dengan Gan/Tan di final India adalah yang ketiga bagi keduanya, dengan dua pertemuan sebelumnya mereka berbagi kemenangan.

Pasangan Malaysia memenangi pertemuan pertama mereka di Singapura Super Series dan Bona/Ahsan membalas kekalahan tersebut sepekan kemudian di Indonesia Super Series tahun ini.

It seems like new information is discovered about something every day. And the topic of mobil keluarga ideal terbaik indonesia is no exception. Keep reading to get more fresh news about mobil keluarga ideal terbaik indonesia.

Tunggal putra Pelatnas Dionysius Hayom Rumbaka juga maju ke babak perebutkan gelar setelah menumbangkan harapan tuan rumah Kashyap P dalam dua game langsung 21-19, 21-13.

Pada final, Hayom yang tahun lalu menjadi runner-up pada turnamen yang sama, akan menghadapi pemain Thailand Suppanyu Avihingsanon yang mengalahkan pemain Indonesia Alamsyah Yunus 21-14, 23-21.

Hayom berpeluang besar untuk meraih gelar karena ia unggul dalam rekor pertemuan dengan Suppanyu. Hayom memenangi kedua pertemuan sebelumnya dengan pemain Thailand itu di Indonesia Challange 2008 dan Taiwan GP Gold 2010.

Indonesia juga diwakili unggulan kelima Fransiska Ratnasari yang akan berhadapan dengan pemain China Hui Zhou pada final tunggal putri setelah pemain PB Djarum Kudus itu mengalahkan pemain India Sindhu Pusarla Venkata 17-21, 21-17, 21-15.

Zhou Hui maju ke final setelah mengalahkan rekan satu klub Fransiska, Ana Rovita dengan kemenangan 15-21, 21-14, 21-14.

Sementara itu, harapan untuk meloloskan finalis dari ganda putri pupus setelah dua pasangan Pelatnas kandas di semifinal.

Pasangan unggulan pertama Anneke Feinya Agustin/Annisa Wahyuni kalah oleh pasangan China Huan Xia/Tang Jinhua 21-13, 18-21, 12-21, sedangkan unggulan kedua Della Destiara/Suci Rizky Andini menyerah pada unggulan ketiga asal Malaysia Ng Hui Lin/Ng Hu Ern 14-21, 19-21.(*)
(T.F005/Z002/R009)